Sudah banyak komputer milik orang yang terkena virus terutama yang bukan komputer personal (milik kita sendiri) misalnya warnet. Beberapa warnet sudah ada yang mengantisipasi pengunjungnya akan memasukkan virus ke komputer itu dengan cara menginstall deepfreeze pada masing-masing komputernya. Namun banyak juga warnet yang komputernya rusak karena terkena virus sehingga harus install ulang berulang kali.
Masuknya virus komputer biasanya dilakukan oleh pemakai komputer tersebut. Cara pemasukkannya pun berbeda-beda biasanya dikarenakan flashdisk yang sudah terjangkit virus dicolokkan ke komputer lain sehingga banyak komputer yang terkena virus. Tetapi ada juga orang yang sengaja menanam virus komputer tersebut untuk merusak komputer yang ada di situ.
Pada artikel kali ini saya akan memberi sedikit ilmu kepada anda mengenai jenis-jenis virus komputer serta pengertiannya kepada anda. Mari kita simak yang di bawah ini.
Worm
Worm biasanya dapat menggandakkan dirinya menjadi banyak seperti kebanyakan virus-virus komputer yang lainnya. Tidak seperti kebanyakan jenis-jenis virus yang harus berada dalam sebuah file tetapi worm dapat menyebarkan dirinya melalui jaringan LAN, internet, maupun WiFi. Efek dari worm akan membuat jaringan menjadi semakin terasa lambat dan peningkatan bandwith yang dikarenakan oleh worm. Worm juga dapat menghapus file, mengirim email, dan memasang sebuah backdoor.
Rootkit
Rootkit merupakan virus komputer yang sangat sulit untuk dihapus maupun dapat dideteksi. Itu dikarenakan rootkit bekerja menyerupai sistem komputer yang bekerja seperti biasanya, para antivirus pun banyak yang kesusahan untuk mendeteksi rootkit karena menyerupai sistem komputer yang biasa saja. Rootkit ini akan menyembunyikan dirinya dari antivirus maupun administrator(pengguna). Rootkit dapat menyelinap ke bagian OS dan akan mendapatkan hak administrator jika sudah lama terjangkit.
Saat rootkit sudah memperoleh hak administrator, biasanya dia akan mengubah beberapa file OS yang diinstall saat ini dan beberapa aplikasi lainnya. Rootkit juga bisa dengan mudahnya menonaktifkan antivirus jika sudah memperoleh hak administrator. Cara mengatasinya yaitu dengan menginstall ulang OS.
Spyware
Spyware biasanya berbentuk aplikasi/program yang diinstall ke dalam komputer dengan izin administrator ataupun menyelinap diam-diam. Spyware bertujuan mengumpulkan informasi pribadi anda dan bisa mencuri password yang akan dikirim melalui remote machine kepada sebuah pembuatnya.
Trojan (Trojan Horse)
Trojan horse biasanya tidak menggandakan dirinya tetapi menginstall ke komputer pengguna dengan cara berpura-pura sebagai aplikasi yang terpercaya sehingga pengguna tidak akan curiga dengan aplikasi tersebut. Nama trojan horse berasal dari mitologi yunani yang pada saat perang troya prajurit yunani bersembunyi di dalam kuda troya yang ditujukan sebagai pengabdian kepada poseidon, tetapi para petinggi troya mengatakan bahwa kuda troya tersebut dianggap tidak berbahaya dan diizinkan masuk ke benteng troya, tetapi ternyata kuda troya itu berisi prajurit yunani yang menyerang benteng troya tersebut.
Komputer yang sudah terinfeksi trojan akan memungkinkan orang mengendalikan komputer anda melalui remote dari jarak jauh. Salah satu yang akan dimanfaatkan orang yang mengendalikan trojan tersebut adalah akan membuat komputer yang terinfeksi menjadi bagian dari botnet. Botnet adalah sekelompok komputer yang terkoneksi dengan internet dan biasanya akan mengirim spam ke internet, ataupun menyerang sebuah website dengan serangan DDoS.
Malware
Malware biasanya berbentuk aplikasi yang berbahaya dan akan mengancam sistem komputer dengan tujuan untuk mengumpulkan data-data termasuk password, dan juga akan merusak sistem komputer anda secara penuh.
Adware
Adware adalah virus yang akan menampilkan iklan ke komputer anda secara tidak wajar. Virus adware akan menampilkan iklan terus-menerus secara banyak agar pemilik iklan tersebut mendapatkan banyak uang. Adware biasanya berbentuk ekstensi toolbar pada browser dan juga bisa berbentuk sebuah aplikasi/program.
Rogue
Rogue sebenarnya sejenis dengan rootkit, tetapi bedanya rogue berbentuk aplikasi yang mirip seperti antivirus. Antivirus tersebut akan menampilkan kegiatan yang mirip seperti antivirus biasanya seperti umumnya dan akan memberikan peringatan palsu tentang adanya virus. Tujuan virus rogue ini adalah agar pengguna membeli antivirusnya dan pembuat virus rogue akan mendapatkan uang, Rogue juga dapat membuka celah keamanan agar virus-virus bisa masuk dengan leluasa karena rogue mendapatkan hak administrator dari pengguna.
Metamorphic virus
Virus jenis ini juga sulit dideteksi karena selalu mengubah pengkodean pada dirinya sehingga membuatnya sulit untuk dideteksi oleh antivirus.
Backdoor
Backdoor bisa diartikan menjadi pintu belakang, adalah pintu bagi para hacker untuk mengendalikan komputer tersebut dan dapat mengakses file-file penting di dalam komputer yang dikendalikan melalui remote. Backdoor biasanya ditanam oleh program virus ataupun worm. Backdoor juga mendapatkan hak akses administrator sehingga akan memudahkan peretas memasukki komputer yang sudah ditanami backdoor. Jenis virus ini juga sulit dideteksi.
Untuk itu anda harus hati-hati dalam browsing di internet karena terkadang link download juga berisi virus, untuk itu anda harus memasang antivirus pada komputer anda agar tidak terjangkit virus.
Masuknya virus komputer biasanya dilakukan oleh pemakai komputer tersebut. Cara pemasukkannya pun berbeda-beda biasanya dikarenakan flashdisk yang sudah terjangkit virus dicolokkan ke komputer lain sehingga banyak komputer yang terkena virus. Tetapi ada juga orang yang sengaja menanam virus komputer tersebut untuk merusak komputer yang ada di situ.
Pada artikel kali ini saya akan memberi sedikit ilmu kepada anda mengenai jenis-jenis virus komputer serta pengertiannya kepada anda. Mari kita simak yang di bawah ini.
Worm
Worm biasanya dapat menggandakkan dirinya menjadi banyak seperti kebanyakan virus-virus komputer yang lainnya. Tidak seperti kebanyakan jenis-jenis virus yang harus berada dalam sebuah file tetapi worm dapat menyebarkan dirinya melalui jaringan LAN, internet, maupun WiFi. Efek dari worm akan membuat jaringan menjadi semakin terasa lambat dan peningkatan bandwith yang dikarenakan oleh worm. Worm juga dapat menghapus file, mengirim email, dan memasang sebuah backdoor.
Rootkit
Rootkit merupakan virus komputer yang sangat sulit untuk dihapus maupun dapat dideteksi. Itu dikarenakan rootkit bekerja menyerupai sistem komputer yang bekerja seperti biasanya, para antivirus pun banyak yang kesusahan untuk mendeteksi rootkit karena menyerupai sistem komputer yang biasa saja. Rootkit ini akan menyembunyikan dirinya dari antivirus maupun administrator(pengguna). Rootkit dapat menyelinap ke bagian OS dan akan mendapatkan hak administrator jika sudah lama terjangkit.
Saat rootkit sudah memperoleh hak administrator, biasanya dia akan mengubah beberapa file OS yang diinstall saat ini dan beberapa aplikasi lainnya. Rootkit juga bisa dengan mudahnya menonaktifkan antivirus jika sudah memperoleh hak administrator. Cara mengatasinya yaitu dengan menginstall ulang OS.
Spyware
Spyware biasanya berbentuk aplikasi/program yang diinstall ke dalam komputer dengan izin administrator ataupun menyelinap diam-diam. Spyware bertujuan mengumpulkan informasi pribadi anda dan bisa mencuri password yang akan dikirim melalui remote machine kepada sebuah pembuatnya.
Trojan (Trojan Horse)
Trojan horse biasanya tidak menggandakan dirinya tetapi menginstall ke komputer pengguna dengan cara berpura-pura sebagai aplikasi yang terpercaya sehingga pengguna tidak akan curiga dengan aplikasi tersebut. Nama trojan horse berasal dari mitologi yunani yang pada saat perang troya prajurit yunani bersembunyi di dalam kuda troya yang ditujukan sebagai pengabdian kepada poseidon, tetapi para petinggi troya mengatakan bahwa kuda troya tersebut dianggap tidak berbahaya dan diizinkan masuk ke benteng troya, tetapi ternyata kuda troya itu berisi prajurit yunani yang menyerang benteng troya tersebut.
Komputer yang sudah terinfeksi trojan akan memungkinkan orang mengendalikan komputer anda melalui remote dari jarak jauh. Salah satu yang akan dimanfaatkan orang yang mengendalikan trojan tersebut adalah akan membuat komputer yang terinfeksi menjadi bagian dari botnet. Botnet adalah sekelompok komputer yang terkoneksi dengan internet dan biasanya akan mengirim spam ke internet, ataupun menyerang sebuah website dengan serangan DDoS.
Malware
Malware biasanya berbentuk aplikasi yang berbahaya dan akan mengancam sistem komputer dengan tujuan untuk mengumpulkan data-data termasuk password, dan juga akan merusak sistem komputer anda secara penuh.
Adware
Adware adalah virus yang akan menampilkan iklan ke komputer anda secara tidak wajar. Virus adware akan menampilkan iklan terus-menerus secara banyak agar pemilik iklan tersebut mendapatkan banyak uang. Adware biasanya berbentuk ekstensi toolbar pada browser dan juga bisa berbentuk sebuah aplikasi/program.
Rogue
Rogue sebenarnya sejenis dengan rootkit, tetapi bedanya rogue berbentuk aplikasi yang mirip seperti antivirus. Antivirus tersebut akan menampilkan kegiatan yang mirip seperti antivirus biasanya seperti umumnya dan akan memberikan peringatan palsu tentang adanya virus. Tujuan virus rogue ini adalah agar pengguna membeli antivirusnya dan pembuat virus rogue akan mendapatkan uang, Rogue juga dapat membuka celah keamanan agar virus-virus bisa masuk dengan leluasa karena rogue mendapatkan hak administrator dari pengguna.
Metamorphic virus
Virus jenis ini juga sulit dideteksi karena selalu mengubah pengkodean pada dirinya sehingga membuatnya sulit untuk dideteksi oleh antivirus.
Backdoor
Backdoor bisa diartikan menjadi pintu belakang, adalah pintu bagi para hacker untuk mengendalikan komputer tersebut dan dapat mengakses file-file penting di dalam komputer yang dikendalikan melalui remote. Backdoor biasanya ditanam oleh program virus ataupun worm. Backdoor juga mendapatkan hak akses administrator sehingga akan memudahkan peretas memasukki komputer yang sudah ditanami backdoor. Jenis virus ini juga sulit dideteksi.
Untuk itu anda harus hati-hati dalam browsing di internet karena terkadang link download juga berisi virus, untuk itu anda harus memasang antivirus pada komputer anda agar tidak terjangkit virus.
Tag :
Komputer